IKUT PEMILU: BENTUK PARTISIPASI GENERASI MUDA DALAM POLITIK

Kontribusi generasi muda dalam dunia politik tidak melulu harus terjun langsung pada kegiatan politik di pemerintahan seperti menjadi anggota dewan atau  lainnya. Banyak cara lain yang bisa generasi muda lakukan untuk turut berpartisipasi dalam dunia politik. Salah satunya adalah berpartisipasi dalam pemungutan suara atau pemilihan umum (Pemilu) Presiden yang dilaksanakan setiap 5 tahun sekali.

peran generasi muda dalam politik


Preferensi Generasi Muda Dalam Dunia Politik

Generasi muda seperti generasi milenial dan generasi Z sangat dekat dengan dunia teknologi.  Kapan saja kedua generasi ini dapat dengan mudah mengakses informasi apa pun. Termasuk tentang dunia politik. Sehingga tak heran jika banyak inovasi lahir dari generasi ini dalam berbagai bidang.

Generasi muda memiliki sikap adaptif yang baik terhadap perubahan-perubahan akan segala perkembangan modernisasi dalam berbagai aspek. Termasuk dalam mengakses berbagai informasi dalam dunia politik yang terjadi di negara ini, juga dunia politik yang terjadi di luar negeri.

Luasnya akses generasi muda dalam dunia politik melalui akses digital, membuat mereka mempunyai sudut pandang tersendiri dalam melihat dunia politik. Sehingga mereka dapat memutuskan boundaries keterlibatan mereka dalam dunia politik. Apakah terlibat langsung sebagai politik praktis atau sebaliknya.

Berdasarkan data dari Databoks.katadata, sekitar 57% dalam Pemilu 2024 pemilihnya adalah generasi muda. Maka dari itu generasi muda memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan nasib bangsa ke depannya.

politik dan generasi muda


Angka tersebut seharusnya menjadi langkah bagi pemerintah dalam memberikan peluang besar kepada generasi muda untuk turut berpartisipasi dan terjun langsung ke dalam dunia politik. Namun tentu saja hal ini juga memerlukan kesadaran dari generasi mudanya sendiri apakah bersedia terjun langsung ke dunia politik atau tidak.

Namun sayangnya tidak begitu banyak generasi muda ingin terjun langsung ke dunia politik untuk saat ini. Hal ini dapat dilihat dari persentasi keterlibatan generasi muda yang menduduki tampuk pemerintahan. 

Alih-alih terjun langsung menjadi anggota dewan atau duduk di kursi pemerintahan lainnya, generasi muda saat ini lebih suka menunjukkan partisipasinya dalam dunia politik melalui dunia digital seperti media sosial. Memang tidak seratus persen, saat ini sudah mulai banyak generasi muda yang tertarik dan turut andil menduduki kursi pemerintahan. Namun tidak sebanyak proporsi generasi muda dalam pemilu yang mencapai hampir 60%.

Setiap orang mempunyai preferensi masing-masing dalam memandang dunia politik termasuk generasi muda. Artinya memang perlu kesadaran dari generasi mudanya sendiri untuk terlibat langsung dalam kehidupan politik sebagai politik praktis. Apakah ingin berkecimpung langsung sebagai pembuat kebijakan, atau berpartisipasi dengan cara lain. 

Contohnya adalah saya pribadi, sampai saat ini memang belum ada kepikiran untuk terjun langsung dalam dunia politik. Namun biar pun demikian saya mempunyai cara tersendiri untuk mendukung politik pemerintahan sebagai bentuk cinta terhadap tanah air. 

Saya tidak terlibat langsung sebagai politik praktis, namun saya selalu berpartisipasi dalam setiap agenda pemerintahan yang memang melibatkan masyarakat secara langsung. Salah satunya adalah berpartisipasi dalam Pemilu yang merupakan agenda lima tahunan pemerintah yang melibatkan seluruh masyarakat Indonesia.

Ikut Pemilu: Bentuk Partisipasi Generasi Muda Dalam Politik

Pemilihan Umum atau Pemilu untuk Presiden yang dilaksanakan setiap 5 tahun sekali merupakan salah satu agenda kegiatan politik negara Indonesia. Dalam pemilu ini, pemerintah melibatkan peran serta semua masyarakat Indonesia yang sudah mencukupi umur agar turut serta dalam melakukan pemilihan, termasuk para generasi muda milenial atau pun Gen Z.

pemilu


Pemungutan suara terhadap Presiden beberapa periode ini  sudah dapat dilakukan secara langsung oleh rakyat Indonesia. Sehingga kehadiran demokrasi lebih terasa. Kita pun yang tidak terlibat secara langsung dalam dunia politik, dapat merasakan ownership-nya terhadap politik Indonesia.

Kegiatan Pemilu ini menjadi salah satu ajang atau wadah pemerintah untuk melibatkan masyarakat untuk berpolitik. Dan tentu saja menjadi kesempatan kita yang tidak terlibat langsung dalam dunia politik untuk berpartisipasi.

Pemerintah sudah mendaftarkan nama kita dalam pemungutan suara Presiden secara langsung.  Maka dari itu mari kita gunakan kesempatan Pemilu ini sebagai bentuk partisipasi kita sebagai generasi muda dalam dunia politik. Apalagi mengingat agendanya hanya lima tahun sekali.

Lalu bagaimana dengan partisipasi politik dalam kehidupan sehari-hari saat bermasyarakat? Banyak yang bisa kita lakukan, misalnya turut serta dalam pemilihan RT dan RW, melakukan musyawarah mufakat dalam kegiatan lingkungan atau jika terjadi masalah, turut serta dalam kegiatan kebersihan lingkungan yang kita tinggali, dan lainnya.

Atau sebagai Blogger kita juga dapat turut serta berpartisipasi dalam kegiatan politik. Misalnya memberikan informasi tentang Pemilu dan pastinya informasi yang disampaikan benar adanya, tidak ada kepentingan lain, berita yang disampaikan dalam tulisan juga tidak memihak salah satu pihak, atau semua informasi yang kita tulis semuanya harus berdasarkan fakta dan data.

Ikut Pemilu adalah salah satu bentuk partisipasi saya sebagai generasi muda dalam dunia politik. Ini adalah partisipasi politik versi aku. Bagaimana dengan kamu? Yuk boleh banget sharing di kolom komentar apa bentuk partisipasi kamu dalam politik.

0 Coment

Silakan tinggalkan komentar yang baik dan sopan, karena apa yang anda tulis di blog ini akan menjadi doa bagi anda juga, terima kasih.